cerita kami

ini cerita tentang aku dan sahabatku
berawal dari kampus FTP tercinta
disini lah kami bertemu, menjalani hiruk pikuk kehidupan menjadi seorang mahasiswa
hampir 2 tahun kita bersama
mengerti kebaikan dan keburukan satu sama lainnya
ya dia sahabatku
teman berbagi ceritaku
teman yang slalu ada saat susah dan senang
bahkan menurutku kita lebih dari seorang SAHABAT tapi kita SAUDARA :)

persahabatan kita tak berjalan semulus yang anda kira
kadang ada tawa, sedih, benci, susah, tangis, cemburu, egois, kesal, amarah, canda semua jadi satu, saperti nano-nano :D

kini ku mengalami suatu gejolak kekecewaan terhadapnya
berawal dari kisah "godong waru"
eeiiitzz bukan aku, tapi "mereka"
dimana saat dia mulai muncul diantara "he" dan "she"
ya awalnya aku biasa saja, ku anggap dia hanya menganggap "he" seorang adik, krn tak ku pungkiri sikapnya pada lelaki sedikit "ngosek"(istilah dari pacarku)
tapi hingga akhirnya ternyata dia ada main belakang dengan "he" yang aku kira hanya sebagai adik

mungkin ku gagal menjadi sorang sahabat yang baik untuknya karena ku tak pernah mengingatkannya
bukannya ku tak mau tapi aku tau wataknya
salahnya aku tak pernah mencoba

tapi ingatkah kamu kau pernah mengatakan padaku "lek tante seng selingkuh yo jgn anggep aku teman"
ku masih ingat betul akan kata2mu
tapi apa sekarang yang telah terjadi
kau menelan ludahmu sendiri
kau menghianati kata2mu sendiri
awalnya ku tak percaya kau lakukan ini
tak tanggung2, kau lakukan pada orang terdekatmu *walau bukan aku
tapi ku merasakan apa yang "she" rasakan
karena kau tahu sendiri bahwa aku pernah mengalami apa yang "she" rasakan

kau menorehkan luka pada 2 orang sekaligus, "pacarmu" dan "she"
dan kau juga menorehkan rasa kekecewaan mendalam kepada kami, kami yang ada pada naungan rumah "satu hati satu rasa"
yah memang seribu kebaikan tak akan ada artinya dengan satu kesalahan yang benar2 fatal

tapi semakin ku kecewa denganmu, bukannya kau berhenti tapi malah kau teruskan
terus menyakiti "she" dengan segala sikapmu pada "he" baik di nyata maupun maya
tak pernah kah kau pikirkan bagaimana perasaan "she" bagaimana jika kau yang ada diposisi "she"

tapi ku merasa sangat bersalah
saat sepeti ini ku tak ada disampingmu
ku ikut memojokkanmu
ku tak ada saat kau jatuh seperti ini
maaf semua itu karena rasa kekecewaanku padamu
di mataku sekarang kau hanya seorang penghianat dan pembual
maafkan aku kawan...
maaf...
maaf ku benar2 gagal menjadi sahabat terbaikmu...